WARITA.net — Di tengah semangat membangun daerah yang cerdas dan berdaya saing, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) kembali menorehkan langkah penting. Kamis (30/10/2025), di Gedung Rektorat IAIN Manado, sebuah kerja sama strategis resmi terjalin antara Pemkab Bolsel dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Manado.
Suasana penuh optimisme menyelimuti ruang penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) itu. Kolaborasi ini menjadi tonggak nyata dalam upaya Pemkab Bolsel meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan mutu pendidikan di daerah.
Kerja sama tersebut mencakup empat pilar utama, yakni penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta pengembangan kelembagaan. Fokus utamanya adalah peningkatan kompetensi guru dan tenaga kependidikan melalui Program Pendidikan Profesi Guru (PPG).
Untuk program ini, Pemkab Bolsel mengalokasikan anggaran APBD Tahun 2025 untuk membiayai penuh 74 guru yang akan mengikuti PPG Pendidikan Agama Islam dalam Jabatan Batch 2. Pesertanya terdiri dari 1 guru TK, 56 guru SD, dan 17 guru SMP — sebuah langkah konkret dalam menyiapkan pendidik yang lebih profesional dan berkarakter.
Bupati Bolaang Mongondow Selatan, Hi Iskandar Kamaru menegaskan bahwa kerja sama ini bukan sekadar formalitas, melainkan komitmen jangka panjang untuk membangun sinergi antara pemerintah daerah dan dunia pendidikan tinggi.
“Semoga MoU ini membawa manfaat besar bagi peningkatan kualitas SDM di Bolsel. Pemerintah daerah terus berupaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang kreatif, inovatif, kolaboratif, dan berorientasi pada pendidikan berkualitas,” tutur Iskandar Kamaru.
Ia menambahkan, kolaborasi dengan IAIN Manado diharapkan menjadi langkah strategis dalam memperkuat kapasitas pendidikan daerah, sekaligus melahirkan tenaga pendidik yang unggul, berkarakter, dan mampu mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Ini adalah wujud nyata sinergi antara Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan dan IAIN Manado dalam membangun masa depan pendidikan yang lebih cerah,” tandasnya.
Program PPG atau Pendidikan Profesi Guru adalah sebuah program pendidikan lanjutan setelah lulus sarjana atau D IV, untuk mencetak guru profesional yang memiliki kompetensi pedagogik, profesional, sosial, dan kepribadian. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas guru agar sesuai standar nasional pendidikan dan lulusannya berhak mendapatkan sertifikat pendidik yang menjadi syarat untuk mengajar.







