WARITA.net – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara. Penghargaan ini diterima Pemkab Bolsel untuk yang ke-11 kalinya secara berturut-turut sejak tahun 2014 lalu.
Prestasi ini diraih setelah melalui proses audit menyeluruh oleh BPK-RI terhadap LKPD Kabupaten Bolsel. Hasil audit tersebut dituangkan dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) yang diserahkan langsung oleh Kepala Perwakilan BPK-RI Provinsi Sulawesi Utara, Bombit Agus Mulya, SE, MM.Ak, kepada Bupati H. Iskandar Kamaru, SPt, MSi. Penyerahan berlangsung di ruang pertemuan Kantor BPK Perwakilan Sulut di Manado, Senin (26/5/2025).
Acara tersebut turut dihadiri oleh para kepala daerah, Ketua DPRD se-Sulawesi Utara, Kepala BPKP, Kepala Inspektorat, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan BPK-RI mengapresiasi komitmen seluruh pemerintah daerah dalam menyusun laporan keuangan yang akuntabel dan transparan.
“Terima kasih atas kerja keras seluruh kepala daerah dan jajarannya dalam menyajikan laporan keuangan sesuai standar pemeriksaan. Ini adalah bentuk tanggung jawab bersama dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik,” ungkapnya, seraya menekankan pentingnya integritas dan komitmen dalam pengelolaan keuangan daerah.
Sementara itu, Bupati Iskandar Kamaru yang hadir bersama Ketua DPRD Ir. Ariffin Olii, Sekda M. Arvan Ohy, SSTP, MAP, dan jajaran Pemerintah Daerah, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah mendukung pencapaian ini.
“Terima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah, legislatif, dan masyarakat Bolsel yang telah bekerja sama secara solid hingga kita kembali meraih Opini WTP untuk yang kesebelas kalinya berturut-turut,” ujar bupati.
Iskandar juga berharap agar capaian ini dapat terus dipertahankan sebagai wujud komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah.
“Mari kita terus memperkuat sinergi dan meningkatkan kinerja demi kesejahteraan masyarakat Bolsel,” pungkasnya.
Kabupaten Bolsel saat ini tercatat sebagai daerah dengan tingkat penyelesaian Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan (TLHP) tertinggi di Sulawesi Utara, yakni mencapai 85,09 persen.
Advertorial
